PRESENTASI HASIL SURVEY PENELITI MUDA CEPS-FEBI IAIN TULUNGAGUNG

 

Rabu 9 Januari 2019, IAIN Tulungagung, Center of Economic and Policy Studies (CEPS) sebagai pusat studi ekonomi dan kebijakan memaparkan hasil penelitian sementara tingkat ketergantungan pedagang pasar kabupaten Tulungagung terhadap fenomena menjamurnya bank harian (Rentenir). Acara itu berlangsung pada hari Rabu, 9 Januari 2019 di gedung Rektorat lantai tiga. Suatu kehormatan bagi FEBI dan beberapa peneliti mudanya, sebab acara paparan survey tersebut langsung dihadiri oleh bapak Rektor IAIN Tulungagung, Dr. Maftukhin M.Ag,Kepala Bank Indonesia (BI) regional JawaTimur , Kepala Bank Indonesia (BI) karesidenan Kediri, civitasakademikFakultasEkonomidanBisnis Islam (FEBI), ketua Lembaga penelitian danPengabdian kepada Masyarakat (LP2M) serta 20 peneliti muda Center of Economic and Policy Studies (CEPS).

            Pemaparan hasil penelitian sementara diwakili oleh dua peneliti  yang ditunjuk secara langsung oleh bapak Syamsul Umam selaku direktur Center of Economic and Policy Studies(CEPS)  yakni saudari Fitri Fatimatusz (Semester 7) dan Roiyyatus Sa’adah(Semester 3). Dalam paparan surveynya disampaikan metode survei penelitian, karakteristik responden,  perolehan modal responden, kesimpulan sementara dan rencana tindaklanjut (RTL) yang terfokus pada supply edukasi dan advokasi peminjaman modal lunak yang di hadapi oleh para pedagang kecil selama ini.

Apresiasi luar biasa diberikan oleh bapak Difi Ahmad selaku ketua Bank Indonesia, beliau mengatakan bahwa penelitian ini adalah penelitian tingkat dunia dan langka. Beliau juga mengatakan akan menjadikan hasil riset ini sebagai acuan kebijakan baru dari bank sentral. Begitu pula dengan bapak Joko selaku ketua Bank Indonesia (BI) karesidenan Kediri, beliau menyarankan output dari penelitian ini dapat membentuk Lembaga Wakaf Tunai sebagai alternatif advokasi peminjaman modal lunak terhadap pedagang pasar kabupaten Tulungagung. TIMweb